“Today…about four hours ago now, I purchased the guild center.”
The second volume of Log Horizon light novel series is finally available. It was released on July 21, 2015 by Yen ON, a subsidiary of Yen Press that focuses on light novel releases. Under the title “The Knights of Camelot”, it follows Shiroe’s journey back from Susukino after saving Serara and taking Nyanta, previously a part of Debauchery Tea Party into the group.
Starting over what you already stopped for months is something hard to execute, though it’s actually something you’d love to do. While it’s true that adaptation needs energy, I guess it’s time to write again. Anyway, let’s keep that personal stuff short.
Anyway, let’s discuss about a light novel I’ve been wanting from last year: Log Horizon.
Akhir-akhir ini saya sedang menyimak karya-karya Yoshitoshi ABe, terakhir saya bahas ilustrasinya untuk sebuah visual novel di sini. Iseng mengais-ais tautan tentang karya beliau di internet, saya menemukan dua hal.
Love is an illusion. However, if both sides are seeing the same illusion, the love becomes true.
Jadi ceritanya saya habis baca ulang Requiem of the Golden Witch, arc ketujuh dalam novel favorit saya, Umineko no Naku Koro ni. Lalu saya temukan kalimat di atas. Memang, tema novel favorit saya adalah cinta, jadi hal tersebutlah yang paling sering mencuat dalam bacaan.
Cinta adalah ilusi. Namun, jika kedua pribadi melihat ilusi yang sama, cinta tersebut menjadi nyata. Begitulah cara cinta berbuah. Mengapa? Karena ia tak akan lengkap jika hanya satu pribadi yang mengidamkannya.
Masalahnya, seringkali kedua pribadi hanya mau menunggu satu sama lain untuk memastikan bahwa idaman orang yang mereka cintai adalah sama. Itu juga membuat cinta tetap di benak.
Semua ini sekali lagi gara-gara Abuget Show Podcast; kali ini episode Urban Jazz yang digawangi @rendyyusuf dan @Sesa_Opas memunculkan satu aransemen dari salah satu stage di Rockman 5 yang enak gila berjudul Napalm Jazz. Ternyata lagu ini berasal dari album Rockman Holic: 25th Anniversary OST. Setelah menggenggam album tersebut, saya menemukan vokal menakjubkan ini:
Guren no Gumiya is a hype. Continue reading
Akhirnya karya baru Makoto Shinkai rilis juga 31 Mei lalu. Kotonoha no Niwa, atau secara literal diterjemahkan menjadi Garden of Words adalah salah satu one shot anime (bukan serial) yang saya nantikan di tahun ini. Setelah berkelakar di Children Who Chase Lost Voices from Deep Below, Makoto Shinkai akhirnya kembali ke kodratnya sebagai sutradara drama cinta tak biasa a la 5 Centimeters per Second. Yang sudah nonton pasti tahu maksud saya. Continue reading
Forgeries 